Berbicara tentang makanan khas jepang, siapa yang tidak tahu makanan jepang seperti Shushi, Ramen, Dorayaki dan Sashimi , yang sudah tidak asing lagi di dengar orang-orang indonesia namun kebanyakan orang indonesia belum mengetahui wagyu atau daging sapi premium khas jepang yang ada di restoran best shabu shabu jakarta, kali ini saya akan membahas dua makanan khas jepang yang mungkin belum pernah anda dengar sebelumnya, yaitu Shabu Shabu dan Sukiyaki.

Sepintas mendengar kata sabu otak kita langsung menyerap dan mengarahkannya pada barang berbahaya yang dilarang digunakan secara ilegal di indonesia, padahal pada kenyataannya Shabu shabu adalah jenis menu makanan khas jepang yang berbahan dasar sapi premium dari jepang (wagyu), jika anda mau mencarinya di internet maka penulisannya harus shabu shabu bukan sabu-sabu supaya situs pencarian terbesar seperti google langsung mengarahkannya ke restoran jepang Best shabu shabu jakarta.

Selain cara makannya yang unik cara memasaknya pun terbilang cukup aneh bagi sebagian orang indonesia, yakni daging yang sudah di iris tipis dicelupkan ke dalam panci khusus berisi kaldu lalu dicelupkan lagi ke dalam saus khas jepang sebelum dimakan.

Berbeda dengan shabu shabu, sukiyaki mempunyai dua versi penyajian dan bumbu yang digunakan yaitu penyajian khas daerah Kansai dan versi penyajian khas daerah Kanto. Bumbu yang dipakainya juga berbeda, penyajian khas daerah Kansai menggunakan bumbu kecap asin dan gula pasir, cara penyajiannya versi Kansai memasukan lemak sapi yang telah dicairkan terlebih dahulu kedalam panci kemudian memasukan irisan daging sapi, berbeda dengan versi Kansai yang mendidihkan bumbu warishita terlebih dahulu kemudian memasukan semua bahannya kedalam panci mendidih tersebut.

Selain daging sapi yang di iris tipis, sukiyaki biasanya disajikan dengan bahan pendamping seperti tofu, jamur enoki, mishirataki dan jamur shitake. Bahan pendamping tersebut dimasak secara bersamaan dengan rempah berbasis rumput laut, untuk menambah citarasa daging yang sudah direbus bisa dicelupkan ke dalam mangkuk berisi telur.