Menjadi salah satu solusi Anda melihat perkembangan janin yang sedang Anda kandung. Bisa Anda lakukan konsultasi secara online ke website Bidansela.com, di sana menjadi solusi yang tepat pastinya. Yang Namanya kehamilan ini pastinya ada waktunya mulai dari bulan yang pertama sampai dengan bulan yang terakhir mengalami perkembangan yang berbeda-beda.

Bagi calon ibu yang masih pertama kali mengalami kehamilan pastinya kurang familiar dengan perubahan yang terjadi dari bulan ke bulan mengenai kondisi janin tersebut. Dari beberapa bulan, kini kami akan berbagi informasi kepada ibu untuk perkembangan janin pada bulan yang ke enam. Yuk simak disini.

Kondisi Janin Pada Bulan keenam (minggu ke 23-27)

Bulan keenam ini yaitu memasuki minggu yang ke 23, si Kecil memiliki ukuran panjang 8 inci dan beratnya mencapai 1 pon lebih.  Pada minggu yang ke 24, saat ini si Kecil semakin menumpuk lemak yang ada pada tubuhnya, sebagaimana hal tersebut dengan tumbuhnya tulang, otot serta organ-organ tubuhnya. Pada saat ini wajah dari si Kecil sudah hampir sempurna dengan terbentuknya helai rambut yang masih memiliki warna putih dan belum memiliki pigmen. 

Kemudian pada minggu yang ke 25, paru-parunya sudah mulai membentuk kantung-kantung udara, namun pada saat ini juga belum siap untuk berfungsi menghirup udara. selanjutnya lubang hidungnya sudah terbentuk dan selanjutnya si Kecil mulai bisa berlatih untuk bernafas. 

Berikutnya untuk minggu yang ke 26, berat si Kecil kurang lebih kira-kira sebesar 2 pon dan panjangnya 9 inci. Sikecil pada saat ini sudah membuka matanya di minggu tersebut, sesudah retina matanya berkembang, meskipun pada bagian mata yang berwarna (iris) masih belum memiliki pigmen, sehingga dalam hal ini Ibu belum bisa mengetahui warna dari matanya. 

Selanjutnya pada minggu yang ke 27, si Kecil sudah mempunyai organ pengecapan berada di lidahnya lebih banyak dari saat dia lahir. Sehingga dia akan lebih bisa merasakan apa yang Ibu makan melalui dari rasa air ketuban.

Nah itulah perkembangan kondisi janin pada bulan yang keenam. Pastinya informasi ini ibu perlukan untuk mengantisipasi fenomena yang terjadi pada ibu.