White gold atau emas putih bukan jenis emas yang baru lagi di dunia perhiasan. Emas putih sendiri merupakan emas murni yang mendapatkan campuran logam lainnya sehingga berwarna putih. Biasanya logam campurannya yaitu palladium, nikel, perak, atau platinum. Agar cincin kawin emas putih lebih berkilau, akan dilakukan finishing memakai rhodium.

Sama seperti emas atau logam lainnya, cincin kawin white gold terasa kurang sempurna tanpa adanya batu permata yang menghiasi. Salah satu kelebihan white gold dibandingkan emas lain seperti yellow gold dan rose gold yaitu warnanya mudah dipadukan dengan berbagai warna batu permata. Berikut ini beberapa batu permata yang paling cocok dengan cincin emas putih:


Berlian

Berlian atau diamond merupakan jenis batu permata paling populer untuk cincin kawin. Warnanya yang paling umum adalah putih sehingga cocok dipadukan dengan logam emas lain seperti rose gold dan emas kuning. Kelebihan berlian yaitu memiliki tingkat kekerasan sangat tinggi mencapai 10 Mohs. Selain berwarna putih, berlian juga ada yang berwarna merah, pink, kuning, dan lain sebagainya.

Ruby

Alternatif batu permata untuk cincin emas putih selanjutnya adalah ruby. Termasuk batu mulia paling terkenal, Anda bisa menemukan cincin kawin ruby dengan mudah di pasaran. Mineral korundum ini memiliki ciri khas berwarna merah dengan tingkat kekerasan 9 Mohs. Batu ruby paling berkualitas berasal dari Sri Lanka, Burma, Madagascar, Kenya, Thailand, dan Vietnam.

Emerald

Suka batu permata berwarna hijau? Cincin emerald adalah pilihan yang tepat. Cincin emerald memiliki kecantikan dari warna dan kelangkaannya. Meskipun skala kekerasannya hanya 7,5-8 Mohs, namun emerald berkualitas dan langka harganya sangat mahal. Emerald akan semakin cantik ketika dipadukan dengan berlian.

Safir

Cincin kawin emas dengan batu safir biru menjadi sangat populer setelah dipakai sebagai cincin tunangan oleh Putri Diana. Cincin tersebut kemudian diwariskan sehingga kini dimiliki oleh Kate Middleton. Safir sama seperti ruby yang merupakan mineral korundum dengan tingkat kekerasan 9 Mohs. Ada warna lainnya yang tak kalah menarik dari safir biru. 

Mutiara

Mutiara merupakan batu permata yang tidak berasal dari Bumi namun terbentuk dari hasil biomineralisasi kerang anggota moluska. Meskipun begitu, mutiara tidak kalah indah dengan batu permata lainnya. Warnanya cocok dipadukan dengan emas putih. Akan lebih indah lagi apabila ada aksen rose gold atau emas kuning pada rangkanya.

Topaz

Cincin emas dengan hiasan topaz bisa menjadi alternatif cincin batu permata dengan harga terjangkau. Warnanya yang identik dengan baru cukup menarik perhatian banyak pasangan yang akan menikah. Selain biru, ada beberapa warna populer lainnya seperti kuning, coklat, dan merah muda. Sayangnya kebanyakan warna-warna tersebut adalah buatan, bukan berasal dari proses alami.

Garnet

Batu permata terakhir yang cocok dipadukan dengan emas putih adalah garnet. Ciri khas cantik dari batu ini adalah kilauan yang kemerahan dan pink. Setting yang klasik dan antik bisa membuat cincin batu garnet semakin menarik. Garnet sangat cocok ketika dipadukan dengan batu permata seperti mutiara.

Menarik bukan warna-warna yang dihadirkan oleh batu permata di atas? Mondial Jeweler menawarkan untuk Anda cincin kawin emas putih yang dipadukan dengan berlian, ruby, emerald, safir, dan mutiara. Desainnya beragam sehingga mudah sekali disesuaikan dengan selera Anda. Ada yang berdesain simple minimalis, namun ada juga yang glamor dan mewah. Lihat semua koleksi cincin kawin yang ditawarkan melalui website Mondial Jeweler. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar